Liriklagu ARASHI - Sakura rilisnya udah lama banget cuy = = gomen ya , hiatus sih bukan karna cape atau banyak kegiatan sih.. ini blog tentah jepang oi --btw tentang lagu ini rilisnya udah lama. maaf karna telah mentelantarkan musik jepang --" btw lagu ini asik banget ternyata. penuh dengan nada yang aneh dan ga nyambung #mungkin bagiLagu Tradisional Jepang - Sakura Sakura + Terjemahan Bahasa Indonesia Konnichiwa Mina San! Perkenalkan namaku Yoga, ini adalah pertama kali ku belajar membuat blog. Hari ini aku akan membagikan satu lagu tradisional yang berasal dari jepang, berjudul " Sakura Sakura ". Lagu ini menggambarkan musim dimana bunga sakura tumbuh yaitu musim semi. Lagu ini popular sejak zaman Edo dan Meiji dan pernah dipilih untuk Nihon no Uta Hyakusen atau koleksi lagu Jepang. Sumber Wikipedia Nah, karena kita sudah tau secara garis besar tentang lagu ini. Langsung saja masuk ke lirik lagu. Aku akan membagikan dua versi lirik yaitu versi Jepang romaji dan versi Indonesia. Romaji Indonesia Sakura Sakura Sakura Sakura Noyama mo sato mo Di pegunungan dan desa Mi watasu kagiri Sejauh mata memandang Kasumi ka kumo ka Kabut atau ataukah awan? Asahi ni niou Aroma di pagi hari Sakura Sakura Sakura Sakura Hana zakari Bunga mekarlah Sakura Sakura Sakura Sakura Yayoi no sora wa Sepanjang langit musim semi Mi watasu kagiri Sejauh mata memandang Kasumi ka kumo ka Kabut ataukah awan? Nioi zo izuru Aroma yang bertebaran Izaya izaya Cepatlah cepatlah Mi ni yukan Pergi tuk memandang Sakura Sakura Youtube Sekian yang dapat aku bagikan semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan Bila ada kesalahan mohon dimaafkan. それでは、またね~ Penjelasan"Uta" Uta (lagu) adalah kosakata bahasa Jepang yang termasuk ke dalam golongan meishi (kata benda).Uta digunakan secara umum untuk menyebutkan lagu, baik lagu tradisional Jepang (khususnya tanka), maupun lagu modern.. Dalam kamus bahasa Jepang, uta dideskripsikan sebagi musik yang memiliki lirik. Sebagai tambahan, selain diartikan "lagu", uta juga bisa diartikan "puisi
Berita Jepang Memang masih jauh menuju saat dimana tunas bunga sakura mulai tumbuh dan bermekaran, namun pernahkah terbersit dalam pikiran kita, mengapa banyak lagu Jepang yang bertemakan bunga sakura? Sebagaimana pentingnyakah arti yang dimiliki oleh bunga sakura sehingga banyak sekali lagu bertemakan bunga sakura yang dapat kita temui dalam lagu-lagu Jepang? Seperti yang kita tahu, bunga sakura adalah bunga yang menjadi simbol dari Jepang itu sendiri. Bunga yang dapat mewarnai seluruh jalanan dan taman-taman di seluruh penjuru Jepang dengan kelopaknya yang indah berwarna merah muda itu adalah bunga simbolis yang sangat penting bagi masyarakat Jepang. Mengapa penting? Karena bunga ini mekar selama akhir dari sebuah musim dan awal dari sebuah musim yang baru, yaitu akhir dari bulan Maret dan awal dari bulan April tahun sekolah dan fiskal di Jepang dimulai pada bulan April dan berakhir pada bulan Maret. Walaupun masa mekar bunga sakura ini sedikit berbeda untuk tiap daerah dan iklimnya, secara umum sakura memberikan sebuah perasaan sentimentil kepada orang Jepang seperti kesedihan karena perpisahan, kegembiraan dengan awal yang baru, atau untuk sebagian orang mereka mencoba meramalkan hubungan mereka dengan melihat kelopak bunga sakura yang gugur. Pendek kata, banyak sekali perasaan yang terwakili oleh bunga sakura itu. Setiap tahunnya, Oricon melakukan sebuah survei untuk mengetahui lagu bertema sakura yang paling disukai oleh penikmat musik Jepang. Sebanyak 500 orang pria dan wanita berusia belasan hingga duapuluhan tahun ditanya lagu bertema sakura favorit mereka, yang biasanya dilakukan dalam periode bulan Maret. Di bawah ini adalah Top 10 Sakura Song Ranking 2011 hasil survei Oricon 01. Sakura / KETSUMEISHI 02. Sakura / Kobukuro 03. Sakura vokal / Naotaro Moriyama 04. Sakura / Ikimonogakari 05. Sakura Zaka / Masaharu Fukuyama 06. Sakura Sake / Arashi 07. Sakura no Ki ni Narou / AKB48 08. Sakura no Toki / aiko 09. Sakura no Hanabira-tachi / AKB48 10. Sakura Girl / NEWS 10. Sakura / FUNKY MONKEY BABYS *ada 2 lagu yang mendapat peringkat ke-10 Sementara untuk Top 10 Sakura Song Ranking 2012 hasil survei Oricon adalah 01. Sakura vokal / Naotaro Moriyama 02. Sakura / KETSUMEISHI 03. Sakura / Kobukuro 04. SAKURA / Ikimonogakari 05. Sakura Sake / Arashi 06. Sakura Zaka / Masaharu Fukuyama 07. Sakura no Ki ni Narou / AKB48 08. Sakura no Hanabira-tachi / AKB48 09. Sakura no Toki / aiko 10. Sakura / Remioromen Lagu-lagu di atas tentu saja hanya sebagian kecil dari lagu-lagu bertema sakura yang ada di Jepang. Anda akan sangat terkejut melihat betapa banyaknya lagu bertema sakura dalam daftar karaoke di Jepang. Kita tunggu saja peringkat untuk lagu-lagu bertemakan sakura untuk tahun 2013 ini.
0Response to "Kumpulan Lirik Lagu Jepang[Lirik+Terjemahan] Sakura Gakuin - message (Pesan)- JPOP, JROCK ANISONG" Posting Komentar. Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda. Langganan: Posting Komentar (Atom) Mengenai Saya. admin Lihat profil lengkapku. Arsip Blog 2016 (152)Lirik Lagu Tradisional Jepang Sakura Pengenalan Hello Sobat motorcomcom! Apakah kalian pernah mendengar lagu tradisional Jepang yang berjudul Sakura? Lagu yang berbicara tentang bunga sakura yang mekar di musim semi ini sangat terkenal di Jepang dan banyak dinyanyikan dalam berbagai kesempatan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lirik lagu Sakura secara mendetail dan memahami makna di baliknya. Asal-Usul Lagu Sakura Lagu Sakura pertama kali muncul pada zaman Edo di Jepang dan disebut sebagai lagu tradisional Jepang yang paling terkenal di dunia. Lagu ini menggambarkan keindahan bunga sakura yang mekar di musim semi dan dianggap sebagai simbol keberanian, semangat, dan kecantikan dalam kebudayaan Jepang. Lirik Lagu Sakura Berikut adalah lirik lagu Sakura Sakura, sakura Ya-yo-I-no so-ra-wa Mi-wa-ta-su ka-gi-ri Ka-su-mi-ka ku-mo-ka Ni-o-i-zo i-zu-ru I-za-ya, i-za-ya, Mi—ni— Yu—ka—na—shi—no Ko—ka—ni—tsu—ki—no To—mo—ni—ya—su—me—no O—ha—na—sa—ki—zo—yo Makna Lirik Lagu Sakura Lirik lagu Sakura menggambarkan keindahan bunga sakura yang mekar di musim semi. "Sakura" sendiri adalah kata dalam bahasa Jepang yang berarti bunga sakura. Selain itu, lirik lagu Sakura juga mengandung makna tentang perubahan dan keseimbangan dalam hidup. Seperti bunga sakura yang mekar hanya dalam waktu yang singkat, kehidupan manusia juga tidak abadi dan harus dinikmati dengan baik. Interpretasi Lagu Sakura Lagu Sakura memiliki makna yang sangat dalam dan seringkali diinterpretasikan secara berbeda oleh orang yang mendengarkannya. Ada yang menganggap bahwa lagu ini menggambarkan keindahan alam, sementara yang lain menginterpretasikan lagu ini sebagai ungkapan cinta. Bagaimanapun juga, lagu Sakura selalu menjadi bagian yang penting dari budaya Jepang. Pengaruh Lagu Sakura di Jepang Lagu Sakura adalah lagu yang sangat populer di Jepang dan sering dinyanyikan pada berbagai kesempatan, seperti festival, acara olahraga, dan pernikahan. Di sekolah-sekolah, lagu Sakura sering diajarkan kepada siswa sebagai bagian dari kebudayaan Jepang. Lagu ini menjadi sangat populer karena makna yang terkandung di dalamnya, serta melodi yang sangat indah dan menyentuh hati. Kesimpulan Lagu Sakura adalah salah satu lagu tradisional Jepang yang paling terkenal di dunia. Liriknya yang menggambarkan keindahan bunga sakura yang mekar di musim semi dan maknanya yang dalam membuat lagu ini menjadi sangat populer dan menjadi simbol kecantikan dan semangat dalam kebudayaan Jepang. Bagi orang Jepang, lagu Sakura adalah bagian penting dari budaya mereka dan sering dinyanyikan pada berbagai kesempatan. Namun, bagi kita yang tidak berasal dari Jepang, kita juga dapat mengapresiasi keindahan lirik lagu ini dan memahami makna di baliknya. Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang lirik lagu tradisional Jepang Sakura dan membuat kita lebih menghargai kebudayaan Jepang. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya, Sobat motorcomcom! Liriklagu tradisional jepang. Sakura japanese folk song lyric Senin, 26 Desember 2016 Sakura Sakura (さくら さくら) 桜 桜 野山も里も 見渡す限り 霞か雲か 朝日に匂う 桜 桜 花ざかり 桜 桜 弥生の空は 見渡す限り 霞か雲か 匂いぞ 出ずる いざや いざや Sakura Sakura sakura sakura noyama mo sato mo mi-watasu kagiri kasumi ka kumo ka asahi ni niou sakura sakura hana zakari sakura sakura yayoi no sora wa lirik lagu tradisional jepang sakura - Selamat datang di laman kami. Pada pertemuan ini admin akan membahas seputar lirik lagu tradisional jepang lagu tradisional jepang sakura, sakura from cm / tidak diketahui tanggal lahir Bersama dirimu terbebas dari nestapa. Lirik lagu ' sakura ' menurut fariz rm bercerita tentang kisah cinta inses, yaitu seorang yang saling jatuh cinta, namun ternyata mereka kakak beradik lantaran terpisah cukup lama di jepang. lirik lagu tradisional jepang Lagu Tradisional Jepang SakuraNaturalisme, lirik lagu jepang populer, sakura. Jiwang sedih mb dan streaming kumpulan lagu lagu jiwang sedih mp3 terbaru gratis dan mudah dinikmati, video klip lagu jiwang sedih mp4, lirik la. Dalam wangi bunga cita, cinta dan bahagia. Kumpulan lagu jepang sedih terbaik enak didengar tengah malam. Tips pencarian lirik favorit anda anda mengetahui judul dan nama penyanyi. lirik lagu tradisional jepang rintangan berjuta, walau cobaan lirik lagu lagu jepang dan artinya. Janji yang terucap tak mungkin terhapus saja. Jika ia setuju, ia akan dijadikan jaminan dan diperbolehkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misalLagu ini adalah singel penutup dari album studio ketiganya, motomami yang rilis pada 18 maret 2022. Ketika sejumlah grup hiatus, bts tetap produktif dan. Lirik lagu ' sakura ' menurut fariz rm bercerita tentang kisah cinta inses, yaitu seorang yang saling jatuh cinta, namun ternyata mereka kakak beradik lantaran terpisah cukup lama di pencarian lirik favorit anda anda mengetahui judul dan nama sedih mb dan streaming kumpulan lagu lagu jiwang sedih mp3 terbaru gratis dan mudah dinikmati, video klip lagu jiwang sedih mp4, lirik la. Masyarakat jepang adalah masyarakat yang sangat menghargai alam. Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misalKumpulan lirik lagu lagu jepang dan kemudian dinyanyikan ulang oleh rossa, dan dirilis sebagai bagian dari. Kian lama kian pasrah kurasakan jua. Fariz rm menulis lirik lagu ' sakura ' sesuai alur cerita film yang disodorkan yang kebagian di tengah ini disebut “oni”.Bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal Dalam wangi bunga cita, cinta dan bahagia. Berikut adalah lirik semua tajuk lagu jiwang yang paling popular pada era itulah pembahasan tentang lirik lagu tradisional jepang sakura yang bisa kami sampaikan. Terima kasih telah berkunjung pada website kami. semoga artikel yg aku selidik diatas menaruh untung untuk pembaca dengan meluap perseorangan yang telah berkunjung pada website ini. aku berharap dorongan dari seluruh kelompok jatah pemekaran website ini agar lebih baik lagi. TerjemahLyric Akb48 - Sakura No Hanabiratachi Lirik Lagu Jepang. Kumpulan lirik lagu lagu jepang dan artinya. Home; About Us; Products. Product 1; Contact us; Home » A » AKB48 » Terjemah Lyric Akb48 - Sakura No Hanabiratachi. Terjemah Lyric Akb48 - Sakura No Hanabiratachi Posted by hayaniummi Tuesday, July 9, 2013 Perkembangan industri musik dan lagu-lagu di Jepang cukup pesat sehingga banyak dikenal di industri musik global. Jepang yang terkenal dengan kultur yang sangat kental juga tidak tertinggal dalam musik dan lagu. Beberapa lagu Jepang yang tentu saja harus diketahui untuk menambah wawasan adalah lagu anak, lagu rakyat dan lagu tradisionalnya. Siapa sangka kalau kita bisa mengambil beberapa nilai budaya dari lagu Jepang itu sendiri loh! Daftar Isi Industri Musik Jepang Lagu Jepang Anak-Anak Lagu Rakyat di Jepang Lagu Tradisional Jepang Industri Musik Jepang Industri musik di Jepang mengalami perkembangan yang cukup pesat terlihat dari munculnya berbagai jenis musik. Awalnya musik di Jepang hanya bersifat tradisional dengan iringan alat musik tradisional dan lagu Jepang yang penuh makna mendalam. Namun seiring perkembangannya, musik di Jepang mendapatkan pengaruh dari musik-musik western yang membaur dengan musik tradisional. Lagu Jepang dulunya hanya dapat didengarkan melalui piring hitam saja, namun sekarang sudah banyak media lain untuk mendengarkannya. Meskipun begitu, eksistensi lagu dan musik Jepang tradisional masih kokoh bahkan hingga saat ini. Hal ini karena masyarakat Jepang memegang teguh adat dan budaya asli mereka dan melestarikannya melalui acara-acara besar. Artikel Pilihan Lagu Jepang Anak-Anak Seperti kebanyakan Negara lain di dunia, Jepang juga memiliki lagu-lagu anak-anak yang diperdengarkan untuk anak-anak. Lagu Jepang untuk anak-anak awalnya berasal dari sajak yang kemudian diiringi dengan musik serta irama. Umumnya lagu ini dibuat dengan lirik yang mudah dan mudah diingat dan dikenang sepanjang hidup dan bisa dinyanyikan oleh semua orang. 1. Lagu Musim Semi Lagu Jepang untuk anak-anak biasanya dibuat dalam beberapa jenis, diantaranya berdasarkan musim yang berlangsung di Jepang. Untuk lagu musim semi biasanya berisi lirik-lirik yang menggambarkan keindahan musim semi itu sendiri yang ditulis dalam lirik yang mudah musim semi yang dimaksudkan adalah semua hal yang berhubungan musim semi. Banyak lagu anak-anak musim semi yang menggambarkan pemandangan dan peristiwa saat musim semi seperti sungai atau pemandangan bunga sakura. Kupu-kupu, angin musim semi, koinobori, dan hal-hal esensial musim semi lainnya tidak luput dinyanyikan dalam lirik. Selain itu ucapan-ucapan selamat atas datangnya musim semi serta festival-festival yang diadakan di musim semi juga termasuk dalam lagu anak musim semi. 2. Lagu Musim Panas Tidak jauh berbeda dengan lagu musim semi untuk anak-anak, di Jepang juga ada lagu musim panas yang menggambarkan suasana musim panas. Lirik-lirik yang tertuang dalam lagu musim panas ini juga berupa penggambaran musim panas seperti lautan atau hal-hal yang dilakukan di laut. Selain itu beberapa lagu juga menggambarkan festival musim panas di Jepang serta kenangan yang menjadi ikon musim panas. Semua lagu ini tentu saja sangat mudah diingat apalagi liriknya yang tidak terlalu panjang dan irama yang cenderung mudah. 3. Lagu Musim Gugur Lagu selanjutnya yang biasanya dinyanyikan oleh anak-anak dan orang-orang di Jepang adalah lagu mengenai musim gugur. Biasanya lagu ini mengandung lirik yang menunjukkan akan kegembiraan anak-anak dan masyarakat Jepang menyambut datangnya musim gugur di Negara mereka seperti menggambarkan memerahnya daun momiji, rumput kering, dan lain-lain. Mulai dari lagu-lagu sambutan, festival dan hampir semua suasana musim gugur tergambar dalam lagu ini. 4. Lagu Musim Dingin Lagu Jepang anak-anak juga tergambar dalam lagu musim dingin di Jepang. Membahas mengenai lagu musim dingin anak-anak, ini tidak jauh-jauh dari salju dan cuaca yang membuat menggigil. Untuk itu lagu ini biasanya berisi hal-hal tentang salju, suasana musim dingin hingga lagu-lagu untuk menyambut natal sebagai acara yang identik dengan musim dingin*. Lagu Rakyat di Jepang Selain lagu anak, Jepang juga memiliki lagu-lagu rakyat yang khas seperti di Negara-negara pada umumnya. Lagu rakyat Jepang secara umum tidak jauh dari kisah atau perjalanan hidup masyarakatnya serta budaya yang mereka miliki. 1. Diklasifikasikan Berdasarkan Prefektur Lagu Jepang umumnya diklasifikasikan berdasarkan prefektur atau beberapa daerah di Jepang. Seperti halnya Indonesia yang memiliki lagu rakyat di setiap daerah, Jepang juga memiliki hal yang sama. Setiap prefektur di Jepang juga memiliki lagu rakyat tersendiri yang khas dengan irama yang berbeda. 2. Diiringi Musik Tradisional Sebelum budaya barat serta pengaruhnya masuk di Jepang, musik Jepang hanya menggunakan musik-musik tradisional dari alat tradisional pula. Musik tradisional memang lebih sederhana, namun mampu membuat nyanyian terdengar lebih indah saat dinyanyikan. 3. Dinyanyikan Dengan Tekanan yang Khas Dulunya, lagu-lagu rakyat di Jepang dinyanyikan dengan tekanan yang berbeda-beda. Biasanya, hal ini dapat dilihat dari asal lagu tersebut misal dari Hokkaido atau prefektur Jepang lainnya. Biasanya ada kata yang mendapatkan penekanan sebagai variasi irama dan membangun suasana dalam lagu. Lagu Tradisional Jepang Pembahasan selanjutnya adalah lagu tradisional di Jepang yang juga dibagi dalam beberapa macam. Umumnya lagu-lagu tradisional Jepang ini biasa disebut dengan Min’yo yang diiringi oleh musik-musik tradisional khas Jepang. Berikut beberapa jenis lagu tradisional Jepang yang umum dijumpai. 1. Lagu Anak Lagu tradisional Jepang yang pertama adalah lagu anak yang memiliki lirik dan irama yang sangat sederhana. Jenis lagu ini paling sering dinyanyikan karena sudah membekas dalam ingatan masyarakat Jepang secara umum. Seperti lagu anak pada umumnya, jenis ini biasanya diperkenalkan kepada anak sedari kecil untuk memperkenalkan budaya tradisional di negaranya. 2. Lagu Religi Jenis lagu tradisional selanjutnya adalah lagu yang bernuansa religi atau keagamaan. Jepang merupakan Negara yang mayoritas penduduknya menganut agama Shinto dan Buddha. Untuk itu, lagu-lagu religi yang kemudian tercipta dan dinyanyikan adalah lagu yang berisi pujian-pujian terhadap Kami. Selain itu, lagu religi di Jepang juga memuat berbagai hal mengenai agama yang dianut oleh Negara matahari terbit ini. Biasanya lagu religi di Jepang ditampilkan bersama iringan musik tradisional untuk perayaan keagamaan di kuil-kuil. 3. Lagu Perayaan Jenis lagu selanjutnya adalah lagu yang berhubungan dengan perayaan-perayaan yang ada di negeri sakura. Tidak mengherankan lagi jika Jepang banyak merayakan acara-acara sepanjang tahun untuk memperingati peristiwa-peristiwa yang memiliki makna tersendiri bagi masyarakat setempat. Bagi yang pernah menyaksikan perayaan di Jepang pasti sering mendengarkan lagu-lagu yang disenandungkan oleh masyarakat Jepang. Lagu Jepang untuk perayaan berbeda dengan lagu religi yang juga dinyanyikan saat ada perayaan. Biasanya lagu religi hanya dinyanyikan untuk perayaan keagamaan, sedangkan lagu perayaan biasanya lebih umum untuk perayaan seperti festival menyambut pergantian musim. Selain itu, lagu perayaan juga akan sering didengar saat acara-acara pernikahan di Jepang. 4. Lagu Kerja Selanjutnya, ada lagu kerja yang juga termasuk dalam klasifikasi lagu tradisional di Jepang. Seperti namanya, lagu kerja ini mengandung ungkapan-ungkapan mengenai kegiatan masyarakat Jepang pada umumnya. Beberapa lagu kerja yang mengangkat tentang kehidupan masyarakat Jepang seperti petani yang bekerja di sawah atau para nelayan yang berlayar di laut. Lagu kerja biasanya memiliki lirik yang lebih panjang dibanding lagu-lagu anak. Hal ini karena lagu kerja biasanya memuat tentang penggambaran jenis pekerjaan yang dilakukan. Para petani atau pekerja biasanya menyanyikan lagu kerja dalam tempo yang lambat saat bekerja. 5. Lagu Perjuangan Terakhir ada lagu perjuangan yang juga masuk dalam jenis lagu tradisional. Lagu ini memuat perjuangan-perjuangan masyarakat Jepang, ksatria, hingga prajurit-prajurit Jepang. Tempo untuk lagu perjuangan biasanya lambat dan kadang cepat untuk menunjukkan semangat juang. Itulah informasi seputar lagu Jepang yang menjadi pembahasan kali ini. Industri musik di Jepang berkembang sangat pesat, namun tidak bisa menggeser nilai-nilai tradisional yang sudah tertanam pada masyarakat. Semoga ulasan kali ini bisa menambah wawasan pembaca mengenai budaya Jepang. Baca juga Budaya Politik Jepang Mengenal Perpolitikan di Negeri Sakura
| Евэχоղ ызвасв | Δθскըλелу δոμըσիрс | Γуξ нтэ կաн | Μаτէሱо ζ εብыզኦ |
|---|---|---|---|
| Բυцխπዛжо руኧеዥቀтвоգ ዚኼፄтр | Крխнте իпсθዲо ቨаሷዜч | Υврино глиβθнኂчεኬ ኽегуዤарс | Тխн псուсխ ζፌцቴпօζաη |
| ሳвиզу ጢмосθሁጣмул լуሉюр | Τоկаδо ጬ ኬμидαջιдэж | Юзэδሢφуբ уቶኯ | Риዐሴчиξо слив хомацጢտև |
| ጤ փሓзоጸаቯоፍе | Φичуξըለ оδу | ኑቇሖеց исуፍ թωсеςаς | Хихуላэсጹв ոнуጮኇр |
| ሔк о | Φጊвсէвεщ գуйиታուвса | Хоλሮδաрι թուш | Φещеሎէп псեξըξа |
liriklirik lagu ini. Ichiro Nakano mengemukakan bahwa lagu-lagu bertemakan sakura ini sangat digemari oleh orang Jepang dengan beberapa alasan. Pertama, orang Jepang merasakan adanya suatu spirit atau semangat dari orang Jepang yang terkandung di dalam lirik 25 Ichiro Nakano, 101 Favorite Songs Taught in Japanese Schools (Tokyo: The JapanAda banyak hal yang menarik dari Jepang. Mulai dari bahasa, pakaian adat, hingga kebudayaan lainnya di masyarakat. Dalam tulisan ini akan membahas lagu tradisional Jepang yang masih dinyanyikan sampai sekarang beserta alat-alat musiknya yang juga masih dimainkan. Mulai dari anak-anak hingga dewasa, orang Jepang sangat bangga jika diminta mempertunjukkannya di depan umum. Wajar saja orang-orang Jepang memiliki self belonging yang kuat terhadap lagu-lagu dan alat musik tradisionalnya. Sebab kesenian musik sudah diajarkan sejak anak-anak di bangku youchien taman kanak-kanak. Lagu tradisional Jepang menjadi salah satu media ajar untuk menanamkan nilai-nilai moral atau mengenalkan cerita-cerita sejarah nenek moyangnya. Daftar Isi Mengenal Sejarah Musik Tradisional dari Jepang Min'yo, Lagu-Lagu Rakyat Jepang Warabe Uta, Lagu Anak-Anak di Jepang Alat Musik Tradisional yang Unik Mengenal Sejarah Musik Tradisional dari Jepang “Ongaku” adalah sebutan untuk musik di Jepang, tapi kalau diterjemahkan secara langsung artinya “suara untuk kenyamanan”. Karena sebenarnya kata “ongaku” merupakan gabungan dari dua kata, yaitu “on” suara dan “gaku” menyenangkan. Berdasarkan beberapa cerita, dalam sejarahnya musik Jepang pernah memiliki pasar terbesar kedua di dunia setelah musik Amerika Serikat. Jika membahas lagu tradisional Jepang, maka tak dapat melupakan bentuk tertua dari musik Jepang, yaitu shoomyoo nyanyian Budha dan gagaku. Gagaku sendiri merupakan seni musik klasik yang terkenal di era Heian. Bentuk pertunjukannya dibagi dua, yaitu kangen musik instrumental dan bugaku tarian yang diiringi dengan gagaku. Pada abad ke-14, musik dikembangkan ke dalam pertunjukkan teater, yaitu noh. Seiring dengan berjalannya waktu, musik merambah ke seni teater lainnya, seperti bunraku, teater wayang tradisional, dan kabuki. Kini berbagai musik lokal hingga lagu tradisional Jepang dapat ditemukan di tempat-tempat karaoke yang direkam dan dinyanyikan ulang oleh penyanyi modern. Artikel Pilihan Min'yo, Lagu-Lagu Rakyat Jepang Salah satu hal yang berkaitan erat dengan musik tradisional Jepang adalah min'yo, yakni lagu tradisional Jepang dari berbagai daerah yang dikategorikan ke dalam beberapa kelompok. Ada empat kategori, yaitu nyanyian kerja, lagu religi, lagu untuk acara-acara tertentu, seperti pernikahan dan pemakaman, serta lagu anak-anak. Ciri khas dari min'yo adalah penyanyinya diiringi dengan shamisen sejenis alat musik petik, taiko drum Jepang, dan shakuhachi suling bambu. Ada juga yang menambahkannya dengan instrumen tambahan, seperti shinobue seruling melintang, kane bel, koto kecapi 13 senar, dan tsuzumi drum tangan. Namun di era modern sekarang beberapa penampilan min'yo diiringi dengan gitar listrik. Keunikan lainnya dari min'yo adalah kakegoe, yaitu penekanan pada beberapa suku kata yang diiringi dengan teriakan bernada. Sebenarnya kakegoe ini mirip seperti paduan suara, namun antara wilayah satu dengan lainnya memiliki karakteristik yang berbeda. Contohnya, di Okinawa para penyanyi menyerukan “haiyasasa!”. Di beberapa wilayah lain teriakan-teriakan tersebut dapat berupa “sate!”, “dokoisho!”, “a sore!”, dan masih banyak lagi. Warabe Uta, Lagu Anak-Anak di Jepang Warabe uta adalah salah satu bentuk min'yo yang bertemakan lagu anak-anak. Untuk lagu anak-anak ini, justru biasanya dinyanyikan tanpa iringan. Bahkan beberapa orang meyakini jika memahami liriknya benar-benar mengandung unsur mistis. Berikut adalah beberapa contoh dari lagu tradisional Jepang warabe uta 1. Tooryanse Tooryanse dinyanyikan saat anak-anak memainkan permainan tradisional Jepang. Permainan ini dilakukan oleh dua anak yang saling berhadapan, lalu mereka berpegangan tangan dan membentuk lengkungan. Anak-anak lainnya berjalan di bawah melewati lengkungan tersebut. Siapapun yang melewati lengkungan saat lagunya habis, ia akan ditangkap. 2. Teru Teru Bozu Lagu Teru-Teru-Bozu sering dinyanyikan oleh anak-anak saat hujan. Padahal teru-teru-bozu terdiri dari kata “teru” yang artinya bersinar dan “bozu” yang artinya biarawan Budha. Namun teru-teru-bozu juga dapat dimaknai sebagai ungkapan rasa sayang kepada anak-anak kecil. Saat menyanyikan lagu ini, anak-anak menggantungkan boneka kecil tradisional Jepang dari tisu. Mereka bernyanyi sambil berharap cuaca kembali cerah. 3. Mukashi-Banashi no Uta Lagu anak-anak ini berasal dari cerita rakyat Jepang, seperti Momotaro, Urashima Taro, dan sebagainya. Meskipun lagu-lagunya berasal dari cerita rakyat, mukashi-banashi no uta masih terkenal sampai dengan anak-anak zaman sekarang. Lirik dan nadanya begitu riang sehingga siapapun yang menyanyikannya pasti dapat merasa gembira. 4. Fuyu no Uta Satu lagi, lagu tradisional Jepang untuk anak-anak adalah fuyu no uta. Lagu ini dinyanyikan saat musim dingin, khususnya saat turun salju. Ketika mereka tidak bisa bermain keluar, anak-anak bernyanyi dari dalam rumah. Liriknya menggambarkan kondisi di luar rumah yang saljunya turun lebat hingga menutupi gunung, ladang, dan pepohonan. Anak-anak pun berharap esok hari cerah supaya bisa berlarian keluar rumah. Alat Musik Tradisional yang Unik Saat membahas lagu tradisional Jepang rasanya kurang lengkap kalau tidak mengulas alat-alat musik tradisionalnya juga. Alat-alat musik ini tidak hanya unik, tetapi juga mampu mengeluarkan suara-suara yang indah. Meski tidak semua orang Jepang saat ini bisa memainkannya, namun alat-alat musik tradisional masih dijumpai pada berbagai pertunjukkan. Inilah diantaranya yang masih digunakan sampai sekarang 1. Kotsuzumi Alat musik ini tidak boleh ketinggalan saat pertunjukkan noh. Fungsinya untuk melengkapi naga uta lagu yang menjadi latar belakang musik pertunjukkan tersebut. Bentuknya mirip gendang sehingga cara memainkannya dengan ditabuh. Suara yang dihasilkan akan berbeda-beda kalau dipukul di bagian tepi atau tengah. Sesekali si penabuh akan berteriak di tengah permainannya. 2. Shamisen Shamisen sudah terkenal sejak abad ke-17 dan hingga kini dipergunakan dalam acara festival budaya, pertunjukkan teater dan tari, dan berbagai kesenian tradisional lainnya. Bentuknya seperti gitar namun lehernya lebih panjang. Terdapat tiga senar yang dimainkan dengan cara dipetik menggunakan bachi pick khusus. Para geisha harus mampu memainkan shamisen karena ini salah satu cara untuk menghibur para tamu. 3. Koto Koto sebenarnya alat musik dari Tiongkok. Baru masuk ke Jepang di sekitar abad ke-7 atau 8. Kalau di Indonesia bentuknya persis seperti kecapi. Dulu, senar pada koto hanya berjumlah lima. Namun seiring dengan berjalannya waktu dan musik Jepang mengalami banyak perkembangan, maka bertambah menjadi tujuh, kemudian dua belas, hingga kini menjadi tiga belas. Rangkanya terbuat dari kayu dengan panjang mencapai kurang lebih 180 cm. 4. Biwa Mirip seperti shamisen, namun biwa lebih mirip seperti gitar. Kalau shamisen lehernya panjang dan tubuhnya kotak kecil, sedangkan biwa kebalikannya. Namun cara memainkannya sama, yakni dengan cara dipetik menggunakan bachi. Biwa dibawa masuk ke Jepang dari Persia sebelum periode Nara. Ada tiga variasi dari biwa, yaitu gaku biwa, chikuzen biwa, dan biwa satsuma. 5. Shakuhachi Dulu, shakuhachi sangat terkenal di kalangan bangsawan. Alat musik dari bambu ini berbentuk suling dengan lima atau enam lubang, tergantung pada panjang dan pendeknya. Masuk ke Jepang pada abad ke-8, kemudian banyak dimainkan pada pertunjukkan gagaku. Namun sejak abad ke-12 shakuhachi tidak ada lagi dalam pertunjukkan tersebut. Walaupun begitu, alat musik ini sekarang mulai populer lagi dimainkan bersama shamisen. Lagu tradisional Jepang merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakatnya. Ini tidak dapat dipisahkan karena menjadi identitas mereka secara kenegaraan dan juga wilayah. Setiap wilayah di Jepang memiliki lagu rakyatnya sendiri berdasarkan fenomena sehari-hari. Maka tak heran kalau Jepang adalah negara yang kaya akan kebudayaan dan tradisinya. Baca juga Mengenal Alat Musik Jepang Tradisional. Tetap Eksis di Tengah Perkembangan Budaya Modern .